Sunday, January 4, 2015
Pengharapan menjadi pemenang di dalam Kristus
Sidang ibadah pertama di tahun baru sangat berkesan, kini saya tahu lebih jelas mengenai pengharapan hidup dalam Tuhan. Setelah dibaptis dan benar benar mengenal Tuhan, semua orang berhak masuk ke dalam Yerusalem Baru, yaitu kekekalan kekal. Tapi sebelum masa Yerusalem baru ini tiba, masih ada masa seribu tahun, di masa ini ada dua jalur. Satu jalur meraja dengan Tuhan menjadi pemenang, jalur yang kedua adalah mengalami ratap dan kertak gigi.
Jangan sampai kita masuk ke dalam bagian yang mengalami ratap dan kertak gigi selama seribu tahun. Di masa ini orang orang menyesal mengapa saat hidup di bumi tidak hidup baik baik di hadapan Tuhan, tidak menuntut Tuhan baik baik, tidak merawat kaum saleh, tidak baik baik membaca Alkitab, tidak baik baik hidup gereja dan melayani di dalam gereja, intinya tidak baik baik menikmati kasih karunia Tuhan dan tidak merawat hayat Tuhan yang ada di dalam diri mereka. Di masa ini orang orang ingin kembali ke masa lalu untuk mengubah semua nya, tapi SUDAH TERLAMBAT!! Ya yang ada penyesalan dan gigi yang menggertak kenapa tidak sadar lebih awal saat dulu masih diberi nafas hidup di dunia.
Sekarang yang membaca blog saya masih hidup bukan? Ayo jangan menyesal di ujung jalan. Memang tidak ada penyesalan di awal, tetapi ada wahyu ini yang telah dibukakan di hadapan kita, mari sama sama melakukan hal yang tepat.
Kalau tidak masuk ke dalam ratap dan kertak gigi, kita meraja bersama Tuhan selama masa seribu tahun itu, indah dan nikmat bukan? Tapi ada harga yang harus kita tempuh. Ada tiga cara agar kita bisa menjadi pemenang dalam kerajaan seribu tahun ini.
Pertama, mati martir. Mungkin kita ingat banyak tokoh yang mati martir untuk Tuhan. Mereka mereka adalah orang yang sudah pasti menjadi pemenang saat masa kerajaan seribu tahun datang.
Kedua, tetap setia SAMPAI AKHIR saat masa kesusahan besar selama 3,5 tahun. Dalam wahyu dikatakan masa masa susah ini tidak pernah terjadi di bumi dan tidak pernah terpikirkan oleh manusia. Berarti sangat sangat susah pada jaman itu, orang sangat menderita bahkan meminta untuk mati, tetapi dikatakan maut pun menjauhi mereka. Saat 3,5 tahun penderitaan besar usai, dan ada orang yang setia sampai akhir, orang ini langsung menjadi pemenang dan boleh meraja di dalam kerajaan seribu tahun.
Ketiga, kita dianggap sudah matang dalam rohani dan diangkat oleh Tuhan (rapture). Ya, semoga saya dan anda yang membaca blog ini didapati matang oleh Tuhan dan diangkat oleh Tuhan sebelum masa kesusahan besar datang. Tentu harus membayar harga, harus baik baik merawat hayat Kristus yang di dalam diri kita.
Bagaimana kalau anda dan saya sudah meninggalkan dunia terlebih dahulu. Orang orang yang lebih dahulu pergi dari dunia sama sama menunggu di Firdaus sampai penghakiman Tuhan datang. Tuhan menghakimi berdasarkan banyaknya kadar hayat dalam diri kita. Tidak mungkin orang yang malas malas ke gereja atau malas baca Alkitab mendapat pahala yang sama dengan orang orang yang mencari Tuhan. Ya ada keadilan di depan sana, oleh karena itu kita harus hidup baik baik untuk menjadi pemenang.
Amin. Semoga kita bertemu di kehidupan masa datang sebagai pemenang!!
Tetap sehat tetap semangat dan makin hari makin cinta Tuhan!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment