Wednesday, December 31, 2014

Cuti habis tetap menikmati suasana natal, thanks Billy Simpson

Sedihnya cuti akhir tahun sudah habis. Saya harus ke kantor dan banyak melihat bangku bangku kosong yang penghuni nya sedang berlibur entah kemana. Hiks sedihnya. Tapi liburan cuma sebentar koq, jangan terlalu berkecil hati ya. Sekedar info cuti saya habis karena sering pulang ke bandung untuk ikut menemani suami saya interview, dan finalnya kami tidak jadi pindah ke Bandung.

Badan saya pegal pegal karena banyak yang harus diurus, berbeda dengan bulan kemarin yang santai santai, sekarang tidak ada kata santai karena banyak yang meminta agar quotation dapat segera diterbitkan. Huks lagi.

Saya mau cerita kemarin malem nih. Saya dan ko David berkunjung lagi ke afa nasi campur di krendang. Rasa nya enak dan tidak berubah koq, mengapa ko David bilang rasa nya berubah ya. Hmm. Ini dia picture nasi campurnya. Nyam nyam. Harganya sekarang 27 ribu 1 porsi, saya mulai berlangganan dari harganya 22 ribu, harga nya mulai merangkak naik ya. Tapi puas banget koq makan 1 porsi kenyang dan mantap hasilnya.



Sudah kenyang, ke Central Park jangan ya? Perut kenyang malas juga jalan jalan jauh, tapi kali ini saya ngebet untuk pergi kesana, mau lihat lampu taman nya. Katanya ok! Seminggu atau dua minggu yang lalu pernah kesana, tapi siang hari, lampunya belum nyala. Weh pergi kesana ternyata butuh perjuangan loh, macetnya minta ampun arah season city menuju grogol, ini gara gara lampu merah di persimpangan grogol yang kacau, masa lampu hijau nya menyala hanya 5 detik, bagaimana mau lancar?

Sampai di CP, parkiran penuh sekali, saya tidak dapat parkir dan diinstruksikan untuk memutar dan masuk ke parkiran CP yang agak jauh. Dapat juga parkirannya, agak ke dalam kami parkirnya.

Masuk ke CP, langsung mencari lampu lampu yang indah, ada juga pohon natal, dan ada yang nyanyi Christmas Song. Wah langsung berasa suasana natal nya. Kami foto foto sebentar di sana. Setelah foto belanja beberapa barang di carefour. Rencana mau langsung pulang, tapi kami mau ke taman dulu. Eh ternyata Billy Simpson sedang performs. Wah kami langsung nangkring disana sampai jam 10 malam. Dia nyanyi 4 atau 5 lagu deh, semua lagunya bersuasana natal, klop banget dengan suasana sekitar banyak lampu unik dan pohon natal besar. Rasanya saya senang sekali saat itu.

Sudah malam, besok pun harus ngantor, dan kebetulan Billy Simpson sudah capek nyanyi nya. Kami pun berdua pulang dan tiba tiba hujan mengguyur. Untung segera pulang.

Pergi ke mall dengan suasana natal yang berkesan. Puji Tuhan! 

Tetap semangat tetap sehat dan makin cinta Tuhan yaaa!!



Tuesday, December 16, 2014

Mau tahu suasana kantor saya? Mau tau tentang menunggu jam 5? Cekidot!

Hahahaha,, ini baru jam 9 pagi loh, tapi saya langsung melihat jam dan kembali menginginkan agar jam 5 sore segera datang dan saya bisa pulang. Belakangan ini saya happy dengan pekerjaan saya yang tidak terlalu overload tapi jadinya saya teringat terus kapan jam 5 datang. Tapi ketika saya overload juga terus terngiang kapan jam 5 datang hehehe. Berarti apa pun yang terjadi saya tetap terngiang kapan jam 5 datang hahaha. Apakah itu artinya saya bosan dengan pekerjaan staff saya? Bisa jadi sih. Saya sudah berkecimpung di dunia sizing mensizing dan memberikan bandrol harga pada user selama hampir 3 tahun. Hmm. Tapi karena saya ada bakat (bakat karena butuh hahaha) saya tetap tabah menjalankannya. Huks.

Untung saya memiliki suasana kerja yang baik di tengah tabiat saya yang lumayan tidak baik (suka marah-marah pada sales kalau diberikan kerjaan banyak pakai deatline mepet). Tapi saya tetap melakukannya dengan baik dan tepat waktu. Saya tidak pernah dibentak atau dimarahi atau dikata-katai kasar oleh rekan sekerja. Puji Tuhan tentang hal ini. Manager saya pun baik sekali selalu membimbing saya ketika otak saya buntu dan butuh klarifikasi teknis yang sulit dan kadang mendesak. Ketika saya melakukan kesalahan (pekerjaan saya harus dapat nilai 100 artinya 1 pun tidak boleh ada yang keliru atau salah spesifikasinya) manager saya selalu memaafkan dan ikut terlibat dalam pemecahan solusinya bagaimana. Top deh manager saya yang satu ini.

Soal rekan kerja satu tim, tapi tidak bisa dibilang 1 tim juga sih karena pekerjaan kami dibagi bagi lagi menjadi wilayah-wilayah yang berbeda. Saya mendapat bagian wilayah Kalimantan, Sulawesi dan lain lain (paling banyak saya hiks), teman saya dapat bagian Sumatera dan yang lainnya bagian Jawa. Kami terdiri dari 3 orang engineer, 1 orang sparepart spesialist, dan 1 admin, kami berlima dibawah 1 brand, di kantor kami ada beberapa brand soalnya. Kami berlima yang kebetulan perempuan semua saling bantu membantu jika ada kesulitan. Itu salah satu point penting sih adanya kebersamaan dan saling membantu dan tidak saling menjatuhkan di dalam 1 tim.

Sambil mengerjakan proyek yang tidak akan berujung ini saya seringkali chatting dengan beberapa teman sma dan teman gereja (Che dan si semut). Kami membicarakan banyak hal dari A - Z. Nikmatnya fasilitas internet di kantor yang super cepat, saya jadi bisa chatting dan download film. OMIGOD saya lupa download Running Man, reality show korea yang saya dan ko David suka 2 tahun belakangan ini. Ini dia personil running man nya:

Personil Running Man

Di Indonesia, mereka muncul di hari selasa, jadi Running Man adalah makanan kami setiap hari selasa hehe. Saya paling senang dengan Kang Gary Hyung. Mukanya gak cakep tapi imut. Uh kapan ya bisa ketemu.


Di atas ada foto yang culun dan yang ganteng. Hebatnya gary kalau main games rebutan foto, dia selalu menang dan dengan menggunakan ekspresi yang sama loh (ekspresi yang culun ya pada foto pertama yang dia mengenakan baju merah) Saat nonton itu saya dan ko david ngakak sampai tidak berhenti.

Download selesai nih, kembali lagi membicarakan kantor saya yuks. Kantor ini cukup besar bisa memuat 50 orang karyawan, pendingin suhu disini benar benar menyebalkan karena diatur selalu dingin seperti di kutub. Oh ya tadi pagi pergi kerja juga topiknya mengenai suhu dingin, saya baru tahu kalau jari tangan bisa putus saat orang tersebut berada di lingkungan yang bersuhu minus derajat Celcius (dia tidak tau pasti nya sampai suhu minus berapa). Ngeri juga yaaaa. Bersyukur banget saya tinggal di Indonesia, yang iklimnya masih dapat dibilang baik.

Makan siang senangnya kalau bisa berkunjung ke mall kota casablanca, menaiki mobil dengan penuh sesak bersama teman sejawat bercanda dan makan bersama di mall. Seringnya sih kami makan di depan kantor, makanan yang murah meriah dan yang pasti bikin perut kenyang.

Oh ya bicara tentang waktu, kalian tahu bahwa waktu itu tidak bisa diputar? Tentu tahu kan? Tahu juga mengenai hari ini adalah hari hari yang jahat? Banyak juga yang tahu, tapi apakah kita aware dengan hari hari yang kita lewati, jangan sampai hari kita berlalu begitu saja seperti uap yang hilang dalam sekejap. Hidup kita harus diisi oleh sesuatu yang PENTING, betul? Apa yang penting menurut kamu? Uang, kedudukan, hiburan jalan jalan, makanan enak, atau pasangan hidup? Jangan sampai hal hal yang saya sebutkan di atas memiliki kedudukan yang banyak di dalam hati kita. Ya! Kamu pasti tahu saya menjurus berbicara tentang apa dan siapa hehehe. Ya! Yang paling penting itu hati kita dipenuhi oleh Kristus, bukan oleh hal hal lain (seperti uang, kedudukan, hiburan jalan jalan, makanan enak, atau pasangan hidup) Hidup kita toh cuma lewat di dunia. Semua barang selain Kristus itu adalah bayangan. Hanya Kristus yang realita. Kita tidak mau hanya mendapatkan bayangan kan, ya kita harus mendapatkan Kristus. Amin.

Mau tau cara mendapatkan Kristus lebih banyak? Check it out di postingan selanjutnya ya.

Ya waktu itu berharga, oleh karena itu saya mau bertobat dari pikiran "Menunggu jam 5" Meskipun itu sulit tapi harus dicoba bukan? Dengan kekuatan Tuhan, bukan dengan kekuatan bulan (jadi inget sailormoon). 

Bagi kalian yang suka menunggu datangnya jam 5, lebih baik menikmati hari hari dengan mengisi Kristus lebih banyak ke dalam hati. Tidak ada ruginya deh kalau Kristus makin bertambah di dalam diri kita, malah kita banyak untungnya. Hal kecil yang bisa kita lakukan adalah menyeru nama Tuhan dan juga mendengarkan lagu lagu rohani sambil bekerja atau membantu orang lewat chatting dan mengingatkan ada Kristus yang mengasihi mereka. Hihiw

Sekian postingan saya ya. Tetap semangat tetap sehat dan makin cinta Tuhan yaaa!!

Monday, December 15, 2014

Jalan jalan ke Depok, yuks!

Sabtu pagi bangun jam setengah 9 pagi, langsung mandi. Uh segarnya mandi di Jakarta, rajin mandi deh saya kalau di Jakarta (Jakarta itu kota yang panas, teman). Sudah mandi saya langsung mengganggu pangeran saya yang mungkin lagi bermimpi. Pangeran saya harus mandi juga pagi ini. Kami berdua berencana untuk jalan jalan ke Depok naik commuter line jakarta, sekalian singgah di sebuah toko. Kami ingin survey suatu mesin untuk mulai berwiraswasta.

Kami naik transjakarta dari halte mangga besar turun di halte kota. Busway hari sabtu lebih senggang daripada hari kerja, kami naik busway 5 menit saja karena jaraknya memang dekat. Sampai di halte kota kami pindah ke stasiun kota, stasiun kota terletak di sebelah halte busway hanya perlu berjalan kaki sedikit mengikuti petunjuk arah.

Jalan melingkar keluar dari transjakarta halte kota

Kami sedikit kebingungan di stasiun kota karena ini adalah pengalaman pertama kami naik commuter line. Kami sempat bolak balik mencari petunjuk dan menyerah lalu bertanya pada petugas disana. Mereka memberitahukan pada kami bahwa kami harus aktivasi kartu flazz dahulu di kotak merah depan loket tiket. Ini dia bentuk si kotak merah.


Cara aktivasi nya gampang, tinggal tempel kartu saja pada red box ini, dan kartu pun langsung bisa digunakan sebagai tiket kereta.

Saya langsung menuju tempat masuk, saya langsung men-tag kartu saya. Saya juga bertanya pada petugas untuk memastikan lagi jalur 12 adalah kereta untuk ke Bogor. Menunggu kereta nya tidak lama loh, paling hanya 10 menit dan kereta sabtu memang kosong. Kalau jam pulang dan pergi kerja pasti sudah jadi pepes karena saking banyak nya karyawan yang menggunakan jasa kereta commuter line ini.

Lihat kereta nya sudah datang

Suasana dalam KRL

Duduk di commuter line berasa di Japan, saya membayangkan saya lagi di gerbong shinkansen haha. Semoga ada kesempatan ke sana. Amin. Sedang santai santai duduk tiba tiba ada banyak orang masuk di stasiun manggarai. Wew, ada sedikit tempat mereka langsung minta ikutan duduk, padahal tempat yang tersedia cuma seuprit.

Ada pasangan nenek dan kakek yang datang ke bangku kami, ko David pun mempersilahkan mereka duduk di bangkunya. Mereka mesra sekali saling berpegangan tangan, ini dia fotonya aku berhasil menjepretnya. Saya langsung menyeru nama Tuhan, sungguh manis sampai tua tetap bergandengan tangan seperti ini. Saya juga mau dong diberikan kesempatan seperti itu. Amin.

Kakek nenek berpegangan tangan

Oh ya commuter line ini ada 10 gerbong rangkaian, gerbong awal dan akhir diperuntukkan untuk wanita. Di dalam kereta kadang speaker pemberitahuannya kecil sekali suaranya, oleh karena itu saya was was terlewat, maka sepanjang perjalanan saya melihat rute KRL terus. Ini saya bagikan rute nya, saya juga dapet rute ini dari teman kantor sekaligus teman gereja saya yaitu Miss. Cassandra Mutiara yang suaranya unik hehe. Dia sering bolak balik Jakarta-Bogor setiap minggu nya.


Di dalam KRL ada juga petugas kebersihan, mereka bekerja di saat kami duduk tenang di dalam KRL, kami semua memandang dia sedikit iba karena pekerjaan nya bersih-bersih. Pendapat saya lebih baik para petugas kebersihan melakukan tugas nya saat kereta sedang sepi, misal saat di awal pagi hari sebelum KRL dioperasikan dan saat kereta selesai beroperasi. Mereka jadi tidak malu melakukan pekerjaan bersih bersih dan mereka juga bisa bekerja dengan maksimal, karena jika ada banyak orang di dalam kereta, banyak juga spot yang tidak bisa dibersihkan, misal bagian bagian tempat berpijaknya kaki pelanggan KRL. Para petugas hanya bisa membersihkan di bagian tengah dari badan KRL ini. Ini sih hanya pendapat saya saja, karena saya pernah mendengar kalau di suatu negara di luar negri sistemnya sudah begitu, baik di gedung kantor atau di fasilitas umum. Jika dilihat dari segi gaji, tentu saja di luar negri lebih dihargai para petugas kebersihan ini mendapat pendapatan yang layak.

Tibalah di stasiun tujuan kami, yaitu stasiun Depok Baru. Kami berjalan kaki melihat google maps, dan kami kesasar hahaha. Sudah lelah belum makan dari pagi hari, kami pun tetap harus melangkah untuk mencari tempat tujuan kami yaitu jalan Margonda, katanya di Margonda ada banyak tempat makanan khas Depok. Jalan di tengah terik matahari, tapi kami tidak menyerah dan entah ada kekuatan dari mana sehingga kaki saya tetap kuat menyusuri jalan menuju Margonda. Akhirnya kami memutuskan untuk masuk ITC Depok karena ternyata di sepanjang jalan Margonda jarang ada restoran.

Suasana ITC Depok

Kami makan Tokyo nom nom, menu itu yang menarik saya. Tapi soal rasa lumayan enak dan enak juga dikantong. Makanan disana tidak terlalu mahal harganya, harga belasan ribu kita sudah bisa makan nasi plus lauknya, berbeda dengan harga mall di Jakarta atau Bandung yang harganya sekitar 20-50k baru dapat nasi dan lauknya. Kami juga memesan cendol, harganya 7ribu saja sudah dicampur alpukat dan mangga. Nyummi..
 Kakiudon

Selesai makan kami lihat lihat dvd. Wah banyak yang bagus! Kami membeli 7 disc dvd, ada 4 serial drama korea, 1 serial kartun, dan 2 film box office. Tidak sabar untuk menonton itu semua. Saya sedang menonton 1 serial korea 16 episode, ternyata menonton drama korea itu bikin nagih. Tapi saya harus ingat waktu tentunya jangan sampai saya jadi marathon korea nih hehe. Kamu juga ya, awas loh!

Sudah puas ngubek dvd, kami melihat toko selimut. Wah selimut halus yang kaya boneka nih, terus dia bahan bonekanya di dua sisi pula, jadi makin cinta nih. Saya tanya harga nya 85k. Boleh juga nih, harga pasaran pasti 100k. Lumayan. Saya tanya ada karakter apa saja, ada doraemon, hello kitty dan frozen. Saya pilih karakter doraemon deh, soalnya doraemon tak lekang dimakan masa popularitasnya.

Sudah deh blanja blanji nya, lagian kalo belanja sama ko David pasti dilarang banyak banyak, kecuali kalo kami lagi liburan di tempat yang jauh baru deh boleh.

Kami keluar dari ITC, mau ke tempat beli mesin tapi kami gak tahu jalan, mulai deh kesasar lagi hahaha. Asalnya mau nyerah naik taksi deh, tapi gak jadi naik taksi jadinya naik angkot hahaha ngirit. Kami tanya petunjuk arah ke sales toko mesin dan dibantuin deh. Naik angkot 03 turun di SMAN 1 Depok. Gampang ternyata kalau mau bertanya semua jadi mudah.

Sesampainya di sana kami agak sedikit kecewa sih, kami tidak disuguhkan demo tetapi disuguhkan model model mesin tapi model yang kami mau ternyata tidak ready dan musti tunggu beberapa bulan lagi. Rasa kecewa kami sedikit berkurang, karena sang marketing memberikan info info menarik soal bahan baku si mesin ini.

Perjalanan usai, kami pulang ke Jakarta lagi mengenakan KRL arah tujuan kota. Asik sekali deh naik KRL kosong. Mungkin kalau kosong begini, boleh deh ambil 1 rumah di Depok. Di Depok udaranya lebih enak. Tapi berhubung moda transportasi KRL penuh bingits saat pergi dan pulang kerja saya akan berpikir ulang hehehe.


Terimakasih sudah membaca blog saya, semoga selalu bermanfaat. Besok besok saya mau cerita tentang menunggu jam 5. Apa tuh? Ditunggu saja yaaa. Tetap sehat tetap semangat dan makin cinta Tuhan ya!!

Our Big Day, Yeah!! Wedding Day :) 25 Januari 2014

Tahun lalu November 2013, akhirnya ko David Cayadi memutuskan untuk melangkah 1 langkah lebih ke depan. Setelah saya merengek untuk dipinang dengan perjuangan yang panjang dan berdarah-darah (lebay). Tapi sebagai kaum perempuan, kamu jangan menunggu pasanganmu untuk ngadain event proposal yang meriah [saya juga mengimpikannya loh ko David :) ] Kelamaan tahu gak! hehe. Tidak semua pria berani untuk mengambil langkah merid dan belum tentu mereka memikirkannya kalo kita kaum cewe gak ingetin mereka dan sedikit memaksa. hehe.

Mulanya kami mau bikin konsep resepsinya di beberapa tempat, mau membagi bagi resepsi keluarga sendiri, resepsi kerabat kantor dan gereja sendiri, resepsi teman-teman dekat sendiri. Asik sih banyak makan makannya dan ngobrol reuniannya jadi pas dan pasti seru karena lebih terasa keakrabannya dan bisa duduk lama lama (klo resepsi kan berdiri, makan meja mahal ah mejanya). Tapi kebayang kan pengkornya! Hari ini resepsi keluarga, besok sama kerabat kantor dan gereja, lalu teman-teman dekat. Kami pun berpikir ulang. Ya lebih baik digabungkan ditumpek jadi satu. Btw, jadi satu aja sudah pengkor loh!

Setelah konsep matang dimulai lah perjuangan kami, kami mulai cari cari vendor pernikahan, lihat lihat palang harga buat resepsi 400 pax yang bisa terjangkau di kantong kami. Harga beragam mulai dari 20 jt - 100an jt juga ada. Tapi masih belum memutuskan mau ambil yang mana. Kami juga gak lupa ke pewajib (pengurus gereja) tanya tanya pengalaman buat resepsi gimana atau ada kenalan siapa yang bisa bantu kami. Eh ternyata kami dikenalin sama pawang catatan sipil dan dia juga merangkap EO (event organizer). Wah kebetulan sekali langsung lah kami ditawarin beberapa paket yang harga nya juga gak bikin kantong bolong.

Kami preparing merid itu 2,5 bulan loh. Waktu yang singkat bukan! Kami berdua juga orang kantor yang cuti nya bisa dihitung dengan jari hiks. Tapi Tuhan atur yang terbaik dan Dia menyediakan EO untuk kami, singkat cerita kami memilih paket yang seharga ... (kasih tau gak ya.. hehe yang mau tau rincian harga pm saya saja) Namanya paket udah all in, udah lumayan tenang. Gak tenangnya kami pilih tanggal 25 januari dan kata ibu ibu di tv bakal banjir besar di Jakarta dan memang lagi musim banjir. Cilaka 12 dah. Saya takut kalau gereja hall 13 tempat kami diberkati itu banjir dan memang suka banjir. Ya ujungnya kami hanya bisa berserah dan banyak banyak berdoa. (karena udah deal tanggal, dan kalo berubah kena charge harga yang cukup fantastis nominalnya)

Semua sudah lengkap karena ada EO yang urus, kami datang waktu dipanggil saja untuk minta persetujuan atau rapat mengenai susunan panitia. Seringnya kami rapat di Golden Truly Mall Gunsar, wah tempat tak terlupakan deh. Hujan hujan kesana janjian jam 6 sore eh si cici nya baru datang jam 8 malam. Sering begitu dan kami jadi luntang lantung di mall (Ko David gak suka pergi ke mall nih ceritanya). Tak terhitung deh sudah berapa kali kami kesana pokonya sampe bosen sampe mau muntah.

Tibalah H-1 kata orang ini pasti deg-deg an karena semakin dekat dengan hari H nya, tapi saya biasa saja. Persiapan yang saya lakukan adalah menghafal doa yang telah saya draft terlebih dahulu dan diapprove dulu sama Mr. Dave (mantan saya dulu, kami berhasil menjalani masa ospek pacaran selama 5 tahun, hitungin deh air matanya udah berapa ember terus hitungin juga bahagianya udah berapa drum.. hehe) Doa saya simple (aduh draft nya ilang) saya berdoa pertama bersyukur telah mempertemukan kami berdua, berdoa minta berkat agar Tuhan melindungi orang tua yang telah banyak jasa pada kami, dan point ketiga paling sakral nih berdoa buat janji suci kami berdua untuk sehidup semati dan mau mempersembahkan keluarga kecil kami untuk kepentingan pekerjaan Tuhan.

Karena Jakarta lagi banjir, sayangnya hotel yang telah kami booking juga kena banjir. Alhasil dengan keriwehannya kami pindah ke hotel Peninsula di mangga besar yang rate nya 460k per malam. Sedih! Mahal! Kami sewa 3 kamar. Hotelnya besar loh asik, saya paling senang di toiletnya ada bathtub nya. Kami pun tertidur lelap, setelah mengobrol dengan beberapa rekan yang besok akan membantu kami. Thank you so much yaa.. (papa nya ko David gak tidur, hmm senang gelisah atau apa ya? no idea)

Kami bangun subuh pagi pagi, mandi satu per satu lalu pergi ke san san salon pake jalan kaki (jalan kaki subuh subuh di jakarta asik gak ada polusi dan adem). Yang perempuan didandan rapih, ada Mamah saya, Kukuh, Yenny sahabat saya, Ira teman saya, Novi adik saya. Kami semua dimenorin, dipulas muka nya biar ok.

Kami semua berangkat ke gereja dan sampai disana masih terlalu pagi, sambil membunuh waktu saya langsung membuka lembaran doa emas saya, saya lihat lagi baik baik takut ada yang lupa atau gagap nanti doanya, bisa kacau acaranya. Ko David juga ngajak saya untuk latihan doa dipantau oleh mami tercinta alias sahabat saya yang namanya Yenny. Again! Yenny! Hehehe,, iyalah wong sahabat saya selalu disamping saya dari H-1 sampai H+,, wah gak deng menemani sampai hari H saja. Kata Yenny doa kami bagus, thank you Yenny buat review nya.

Kami disuruh balik lagi ke hotel untuk foto di kamar pengantin, tapi kami menolaknya karena malas dan takut telat untuk menghadiri catatan sipil. Jadinya kami tunggu saja di sebuah ruangan, menunggu sang hakim sambil makan nasi uduk buatan pewajib hall saya.

Jam 9 tiba, hakim pun masuk ruangan. Bodor sekali hakimnya, dia membacakan data diri kami berdua lalu menceramahi kami dengan singkat padat jelas, intinya kami tidak boleh bercerai dan hanya boleh memiliki 1 pasangan saja (yaaaaah.. hehehe) katanya memiliki satu sudah repot jangan dibikin repot lagi hahaha. Palu pun diketuk tok tok tok tanda kami sah menjadi pasutri secara catatan sipil. Horeee!!

Lanjut acara pemberkatan gereja. Oh ya seharusnya lebih baik pemberkatan dahulu baru catatan sipil. Namanya catatan sipil berarti mencatat apa yang telah terjadi. Tapi case saya susah kalau melakukan acara pemberkatan dahulu karena resepsi saya adakan pada tengah hari supaya keluarga dari Bandung tidak terlalu malam pulang ke bandung lagi. Sekalian menggencet biaya agar tidak ada tambahan biaya hotel lagi. Hotel di Jakarta mahal soalnya.

Saya dan ko David masuk ke dalam gereja, banyak yang memandang saya. Wah jadi ratu sehari lumayan. Saat kami masuk diiringi oleh musik kidung yang dimainkan oleh bang Holong, teman dekat kami berdua. Bagus deh musiknya. Saya sangat suka lagu kidung. Kami berdua berjalan menuju pelaminan dan kita semua diajak untuk berkidung sebuah lagu judulnya Aku Bunga Kecil oleh MC.

Doa dipanjatkan, doa berkat diberikan oleh para penatua, dan kami saling memakaikan cincin di jari manis kami masing masing, Ciz!! kilat foto terus mencari muka kami sebagai objek foto terpopuler hari itu. Kotbah pun diberikan, saat itu kotbah mengenai anggur baru yang terus ada di pesta perkawinan di Kana, padahal mereka sudah kehabisan anggur. Tapi karena ada Tuhan di dalam keluarga atau pernikahan mereka, maka anggur baru terus mengalir membuat keluarga ini terus bergairah untuk pekerjaan Tuhan.

Acara pemberkatan selesai, lanjut yok ke resepsi.


Thank you Pak Lingga untuk karangan bunga nya

Oh ya puji Tuhan banget loh seharian gak hujan, kalau hujan bingung bagaimana menyelamatkan gaun kandang ayam saya. Berhubung gaun pinjaman, jadi saya berkewajiban untuk hati hati apalagi gaun ini warnanya putih, kalau ada yang kotor atau rusak saya bisa disuruh ganti sama salonnya. Jangan sampe deh ya.

Banyak tamu sudah datang dan menyambut kedatangan kami. Acara demi acara pun kami lakukan mulai dari suap suapan kue sampai kissing. Ada lempar boneka juga dan finalisnya adalah Marcella, Ericknya Inggrid (inggrid lagi ke hongkong nih, serunyaaaa. Mari kita tagih oleh olehnya hehe), Teplon, lalu Lia. Dan pemenang nya Lia karena dia beruntung mendapatkan boneka yang berbeda warna kelopaknya. Mitosnya kalau dapet hadiah doorprize wedding bakal cepat merid eh ternyata benar, April 2014 dia langsung merid juga. Puji Tuhan!


Acara makan makan diiringi lagu dangdut pun berjalan. Aih dangdut! I hate dangdut so much! Dan berulang kali saya protes, TETAP NYANYI DANGDUT DONG. Wah dia gak ada persiapan lagu lain deh, bikin malu saja hahaha. Tahu gitu request lagu inggris ya, lebih sedap dan sedikit orang yang mengerti. Atau lagu kidung, yah baru kepikiran. Ini gara gara belum dibriefing nih mba penyanyi nya.

Tamu tamu bergantian menyalami saya, wah rasanya seperti ini menikah berdiri di pelaminan dan pegalnya minta ampun hahaha. Saya pake hak sepatu tinggi soale. Banyak keluarga kerabat yang datang, dan tentunya ada Van de AB geng minus mpo dan sui (aaaa, where are you guys?) thank you ya udah bela belain sewa mini bus buat jalan ke jakarta yang lagi banjir ini, terima kasih atas support dan kedatangannya. Terimakasih buat bu koor ibu Grace K beserta calon suami Arnold Swatsineger, ibu Marcella beserta calon suami Erik, tukang sayur lontong beserta calon suami yang namanya erik juga, Teplon yang sibuk ngebidan tapi masi sempet kasih waktu buat saya, Mbe yang datang dengan rambut galingnya, Shirleen yang muncul tiba tiba setelah berabad abad hilang dari dunia reuni, Vonny juga yang sangat curios dengan pernikahan saya, dan special thanks to Our lovely mommy, Yenny Kartika, my Bestmaid. Thanks too for Rugun Anastasia Debora Siagian jauh jauh juga dari bandung, buat Marline, Sharen Song, Deedee (gile mukanya beda banget, dan ada yang ngecengan lu). Thanks to duo imut ko Anton dan ko Andy yang gak jafi ke bandung gara gara hadirin wedding gw. Thank youu. Dan thanks juga buat Erasmus Reva Abrianto Tode yang kerja di jakarta tapi gak pernah ketemu haha. Big thanks juga buat sodara sodara saya yang jauh jauh datang dari Bandung, Jawa, dan Jakarta. Terimakasih atas doa dan kedatangannya.

Pemberkatan, resepsi, catatan sipil udah kelar. Horay sah sah. Semua hingar bingar celotehan reuni hilang begitu saja, saya balik ke hotel dan cuma ada pria di sebelah saya yang lagi cengar cengir (mungkin) Tepatnya saya lupa bagaimana. Imajinasi saya terlalu berlebihan kawan. Jangan ditiru.

Besoknya kami cabut ke bandara soeta. Asik Bali, im coming! Wait me! Ini pertama kalinya saya naik pesawat. Ditunggu saja cerita nya kalau saya lagi gak malas menulis, tapi yang lebih parah saya lupa detailnya. Ngapain dan kemana saja dis
ana. Soalnya foto foto hilang bersamaan dengan tab kami yang tiba tiba ngehang. Hiks.

Tetap semangat tetap sehat dan makin cinta Tuhan ya. Kita bertemu lagi di blog selanjutnya.





Friday, December 12, 2014

Mari kumandangkan nada kemenangan di dalam keseharian hidup kita

Hallo semua,,

Wah ini blog baru saya, saya sih suka nulis tapi duluuu, terakhir waktu SMP kali ya. Sempet bikin 1 apa 2 bab gitu ya -ceritanya mau bikin novel, tapi kepentok jadwal syuting yang padat. Ceileeeeh. Sekarang minat itu muncul kembali setelah baca blog kak Meutia (temen suami saya) di http://rancupid.blogspot.com/ dan ada satu teman dekat saya (namanya Yenny Kartika dan dia mau merid tahun depan, horaaaay!! sukses ya persiapan dan setelah the day nya) dia bilang, bikin aja Ma. Yoi, akhirnya gw buat deh :)
Ini teman terbaik saya, namanya Yenny Kartika (sayangnya ud gak jomblo, hihi)

Waktu baca blog nya ka Meutia, saya rasanya tidak ada di dalam kantor(saya baca blognya pas lagi jam kantor hehehe), tapi saya dibawa pergi pertama ke Japan, korea, lalu Aceh, Bandung. Asik banget ceritanya dan saya jadi kaya ikutan masuk di dalamnya. Thank you sangat ya kak Meutia.

Barusan aja saya abis dari persekutuan disitu kita membicarakan tentang nada kemenangan. Wow, ternyata nada kemenangan itu harus dikumandangkan setiap hari, dan bukan nada kemenangan yang basa basi atau nada kemenangan yang tidak ada kekuatannya. Kenapa kita harus mengumandangkannya? karena di dalam diri saya ada Tuhan Yesus dan Dia sudah menang. Tuhan sudah mengalahkan iblis dan dia sekarang hidup. Ya! kita punya Allah yang hidup. Bukan Allah yang mati. Kita tinggal bermegah, artinya bermegah adalah menikmati kemenangan yang sudah Tuhan Yesus raih saat 2000 tahun lalu.

Waktu ada masalah orang banyak mengeluh dan ini pun saya rasakan dan saya lakukan, jarang ada nada kemenangan di atas diri saya. Tapi ternyata hari hari itu akan berlalu begitu saja dan berarti hari demi hari saya lewatkan dengan mengeluh karena setiap hari pasti ada masalah yang datang. Hmmm,, maukah saya memiliki hari hari yang suram dan berlalu begitu saja? Tentu jawabannya tidak, untung ada berita baik siang ini, YA kumandangkan bahwa Yesus sudah menang, dan masalahku juga sudah usai, meskipun belum terlihat di depan mata (ini yang namanya iman). O, saat berbicara demikian rasanya hati itu damai dan makin percaya Firman Tuhan bahwa Tuhan tetap menjaga.

Saya ingin cerita sedikit mengenai Paulus dan Silas yang sedang dipenjara pada jaman dahulu kala. Tangan mereka sedang diborgol, tetapi hati dan mulut mereka tetap menyanyi. Kalau saya di posisi mereka saya pasti sudah meratapi nasib saya kerja buat Tuhan tapi hasil nya dipenjara dan mulutnya jadi monyong ke depan 3 centi (jadi inget teman SMP ku kalau marah mulutnya monyong) Ya, bukan Paulus dan Silas terbebas dulu baru mereka memuji Tuhan, tapi mereka memuji Tuhan dulu baru terbebas!

Kita sebagai orang yang ngakunya kenal Tuhan tapi masih loyo loyo, ayo bangkit! Tuhan kita sudah menang,, dan Iblis itu suka ganggu orang-orang yang bangkit. Ternyata iblis gak ganggu orang yang terpuruk secara rohani, tinggal disentil saja orang ini pasti roboh. Ya kita lah orang-orang bangkit yang diserang oleh iblis karena kita mau bangkit untuk pekerjaan Tuhan. Tetap semangat tetap sehat dan tetap cinta Tuhan!

Nanti lanjut lagi yaaa.. saya bakal posting my big day,, hihiw,, moment yang pasti tidak akan pernah saya lupakan karena cinta saya dan koh David yang sudah diteguhkan. Tunggu yaa