Wednesday, June 15, 2016

Jalan jalan ke Belitung

Hai hei hoi ketemu lagi, kali ini mau cerita tentang Belitung, cuma ini cerita yang sudah lama, karena kerjaan kantor padet pake banget, makanya lupa deh chitchat di blog. Maklum ya ceritanya kalau gak lengkap. Fotonya juga nih kebanyakan ada di laptop di rumah. Saya posting dulu yang ada di hp saya sekarang ya jadi kelihatan garis besarnya. Untuk harga saya posting kalau saya ingat ya, padahal saya adalah bendahara dari 20 orang yang ikut trip ini. Maklum dah lama sekali nih, catatannya gak saya simpen pula.

Trip ini ada karena ada salah satu orang gereja yang mama papa nya asal sana, dan yang ikut trip ini orang orang gereja juga, umurnya beragam, ada yang muda sampai yang tua dan masih sehat bugar. Trip tanggal 21-25 Maret 2016 menguras tenaga para pemuda, karena para pemuda termasuk saya lah yang mengurus dari A sampai Z, maaf ya kalau ada kekurangan. Berasanya seperti pergi perbauran bukan pergi berlibur nih.

Kami naik pesawat citylink yang ontime banget, dari jakarta subuh sampai di Belitung pagi hari. Suasana baru yang terasa nikmat pergi ke luar Jakarta, kota yang padat. Saya pergi bersama adik saya yang pertama kali naik pesawat. Rasanya excited baru pertama kali naik pesawat seperti naik rollercoaster besar, lebih seru bahkan.

Sampai Belitung kita pergi makan pagi, di kedai dekat mie atep, asalnya mau ke mie atep tapi kita terlalu pagi jadi atep belum buka. Jadinya kita makan di kedai seafood setelah mie atep. Disana signature food nya adalah sup kepiting dan rasanya memang benar enak, 1 porsi harga nya 40k, habis untuk 4 orang (saya, suami, adik saya, dan Kasih). Setelah makan kami keliling sebentar cari kerupuk untuk tester oleh oleh yang akan dibawa pulang ke Jakarta. Sudah selesai kami langsung ke hotel Pondok Impian 2 (per malam 250k 1 kamar). Sampai sore kami di hotel karena ada diskusi sangat panjang, beberapa ada yang pergi main ke pantai sekitar hotel juga. Eh kami juga pergi ke danao biru kaolin, super banget pemandangannya.

Hari pertama tidak terlalu padat acara, hari kedua kami pergi ke pulau pulau sekitar belitung, menyewa perahu nelayan dan beberapa alat snorkeling (lupa eh harganya, gak terlalu mahal dah pokoke). Disini baru surga, kami disuguhi pemandangan super, kaum saleh yang lain juga berkidung "Kumeninjau alam ciptaan Allah, langit bumi dan semua isinya, pusparagam sungguh indah dan megah, menyatakan kasihMu yang megah..." Banyak batu batu besar secara alami terbentuk, kami juga snorkeling, lalu naik ke menara mercusuar ada 19 lantai kalau saya tidak salah ingat. Cape sakali naik tangganya, turun tangganya juga cape sampai kaki gemetar. Ada 1 saudari dia sudah cukup berumur, dia ikutan para pemuda naik loh, salut. Kami berenang, berfoto, seharian berjemur di bawah matahari. Makan siang di pulau memiliki kenikmatan tersendiri. Selama disana kita makan seafood terus, senangnya karena saya memang penggemar seafood (udang, ikan, kerang, cumi, semua enak)

Kami juga mengadakan sidang kelompok di rumah salah satu kaum saleh yang merupakan saudara dari teman saya. Kami disambut dengan hangat dan menikmati Tuhan dan hidangan mereka di rumahnya.

Hari ketiga kita pergi ke daerah Manggar (tempat warung seribu satu kopi), tempat nenek teman saya, jalanan disana sangat sepi dan berbahaya, kita yang orang Jakarta yang sering dihinggapi macet melihat jalanan sepi itu seperti surga, kita tancap gas. Jangan salah jalanan di belitung memang sepi tetapi sewaktu waktu ada anjing berkeliaran ada hewan antah berantah berkeliaran. Takutnya saat kita tancap gas dan hendak mengerem untuk menghindari menabrak mereka, malah kita yang kena kecelakaan. Manggar kota yang sepi dan banyak kedai kopi di kanan kiri. Saya coba kopi nya memang enak dan membuat saya malamnya agak tidak bisa tidur.

Kami juga ke gantong pada hari keempat, singgah sebentar di rumah mamah Ahok, dan pergi ke sekolah dasar negri laskar pelangi yang katanya banyak hantunya, teman saya merasakan bulu kuduknya berdiri disana, saya sih biasa biasa aja rasanya.

Hari kelima, pagi pagi kami ke bandara, balik naik pesawat ke Jakarta, kota hiruk pikuk tempat orang mencari sejumput berlian.

Have a good vacation this year, hayok jalan jalan ke destinasi selanjutnya.

Berikut ada beberapa fotonya, nanti saya tambahin lagi ya kalau udah ketemu laptop
Bersantai di tebing batu, perjuangan sampai ke spot ini (nungging2 sambil takut kejebur)
Foto di balkon mercusuar sama dede tersayang yang bentar lagi merid
Sahabat baru, berkat datangnya byo dan berkat trip ini
Suami tercintah
Sama adik deui
Bersantai di pantai burung mandi (gak ada burungnya juga)
Di sekitar mercusuar, pulau lengkuas, air nya boo bening amat, kaya ciwi ciwi korea

No comments:

Post a Comment