Perincilah Doamu, Apakah Sudah Terkabul?

Bulan lalu saya mulai membuat sebuah catatan yang isinya tentang semua doa doa saya, saya menggunakan notes souvenir pernikahan saya (carilah yang bentuknya kecil dan ringan dibawa-bawa, bagi notes yang cepat robek bagian atasnya boleh distaples dahulu), saya membuatnya menjadi 3 kolom: tanggal mulai berdoa, isi doa, dan kapan doa itu terkabul.

Saya membuat note ini setelah membaca sebuah booklet 17 halaman yang berjudul MEMIMPIN ORANG KEPADA TUHAN by Watchman Nee, dikatakan bahwa : 

"Di sini terlihat perlunya menyediakan sebuah buku catatan doa, sehingga Anda dapat mengetahui doa Anda dikabulkan atau tidak. Banyak orang yang sama sekali tidak tahu apakah doa-doanya dikabulkan atau tidak, sebab mereka tidak membuat catatan.

Bila setelah lewat sejangka waktu yang sangat lama Anda masih tidak nampak doa Anda terkabul, Anda harus tahu bahwa di dalamnya sudah terdapat peng­halang. Penghalang itu pasti disebabkan dua hal: kalau tidak ada dosa dalam hati nurani Anda, tentu iman Andalah yang tidak beres."

Tuhan senang dengan doa doa yang simple, seperti ingin makan duren (sy berhasil), ingin sembuh dari batuk (sy juga akhirnya bebas dari batuk yang menyiksa), atau berdoa ingin memiliki sesuatu atau menggapai sesuatu.

Bebas menulis doa apa saja, lebih banyak untuk kepentingan Tuhan paling bagus, maksud saya jangan hanya kepentingan pribadi saja, ada juga yang untuk perkembangbiakan gereja Tuhan misal menulis nama seseorang agar mau dibaptis dan mau menuntut Tuhan lebih lagi.

Setelah semua dicatat jangan lupa doakan SETIAP HARI, lihat Tuhan mengabulkan doa Anda berapa lama. Jika belum terkabul 1 bulan, 1 tahun, 20 tahun bahkan lebih sampai usia kita habis, tetaplah berdoa.